Kelebihan Dan Penggunaan Dari Pupuk Greenstar Nasa Untuk Tanaman

Pupuk organik GREENSTAR Merupakan Produk Pertanian pupuk organik yang dibentuk dari bahan-bahan organik dengan fungsi multiguna. Kandungan unsur hara yang terkandung di dalamnya baik unsur macro maupun micro yang sangat berperan dalam perkembangan tanaman.

Fungsi utama dari Pupuk Greenstar yakni meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi tumbuhan serta menjaga kelestarian lingkungan.
Pupuk Greenstar sanggup diaplikasikan/digunakan untuk tumbuhan buah/tahunan, semusim, tumbuhan hias maupun pembibitan.

Greenstar Pupuk Organik GREENSTAR juga mengandung hormon/zat pengatur tumbuh yang sangat diharapkan tanaman. Dengan penggunaan pupuk macro menyerupai NPK sanggup dikurangi 25%.

Dengan kemasan yang praktis, sederhana, ringan dan cepat dalam pengaplikasian di lapangan. Produk Greenstar dari Nasa ini dikemas dalam bentuk kemasan dus, 1 Dus berisi 3 sachet yang diadaptasi dengan takaran sekali aplikasi untuk lahan seluas 1000 m2. 1 sachet beratnya sebesar 20gr.

Pupuk ini dibentuk dengan pengawasan yang sangat teliti sehingga produk ini sangat kondusif untuk lingkungan, bebas logam berat (Ph, Cd,Hg,As), bebas microba E-coli dan salmonela

Kelebihan Pupuk Organik GREENSTAR

Bisa dipakai untuk semua jenis tumbuhan pangan, buah dan palawija.
Dapat di aplikasikan pada tumbuhan semusim, tahunan, tumbuhan hias & juga pembibitan.
Hasil dari pengaplikasian pupuk ini bisa meningkatkan produktivitas secara kuantitas & kualitas dengan tetap manjaga kelestarian lingkungan/tanah.
Mengurangi pemakaian pupuk macro sampai 25%

Komposisi Kandungan Pupuk Greenstar

Kandungan unsur hara yang terkandung di dalam pupuk Greenstar yakni K2O 1.13%, N 1.40%, P2O5 0.43%, C Organik 14.55%, Kadar Air 7.43%, Cu 6.32 ppm, C/N ratio 10.39%, Zn 9.77 ppm, S 3.58%, Mn 7.03 ppm, Ca 0.1%, B 0.17%, Fe 0.02%, Na 0.12 ppm, Mg 0.04%, Cl 0.98%, Si 0.01 ppm, NaCl 1.61 ppm, SO4 10.71%, pH 6.8, Lemak 0.04%, Protein 8.75%, Karbohidrat 81.75%, selain kandungan yang disebutkan tadi Greenstar mempunyai kandungan lain berupa Zat Perangsang Tumbuh : Auksin, Giberelin, Sitokinin

Cara dan Aturan Pakai

pengaplikasian dalam 1 sachet (20gr) bisa dilarutkan dalam tangki semprot (14-17 liter air)
Untuk 1 dus Greenstar yakni berisi 3 sachet bisa diaplikasikan untuk lahan seluas 1000 m2
Pada satu (1) ekspresi dominan tanam (sekitar 4 bulan) pengaplikasian dilakukan 2-3 kali dengan interval penyemprotan 15 hari / 2 ahad sekali.
Untuk mendapat hasil yang maksimal dari pupuk ini bisa ditambahkan dengan produk NASA lainnya yakni AERO-810 sebanyak 5 cc per tangki.

AERO-810 merupakan perekat perata pada penggunaan insektisida ataupun pupuk cair maupun sebuk. Penggunaan perekat ini semoga pengaplikasian pupuk menyebar lebih rata, melekat lebih berpengaruh dan meresap lebih cepat pada tanaman, dengan kata lain pada penggunaan AERO pemupukan akan menjadi lebih efisien efektif.

Untuk aplikasi pada Pembibitan :
satu (1) sachet (20gr) bisa disemprotkan untuk 1000 s/d 2000 tumbuhan di polybag
Untuk Tanaman Hias : 1-2 gram GREENSTAR per 1 liter air dengan cara disemprotkan ke daun ataupun bisa juga disiram ke media tanam dengan interval waktu 1-2 ahad sekali.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kelebihan Dan Manfaat Dari Fungisida Trendsida™ 70Wp

Perbedaan Pupuk Organik Dan Pupuk Hayati Serta Pupuk Kimia

Macam-Macam Produk Fungisida Dari Materi Aktif Propineb